Friday 18 December 2015

Pengaruh Alkohol Terhadap Otak dan Sistem Saraf

Pengaruh Alkohol Terhadap Otak dan Sistem Saraf

pengaruh alkohol terhadap sistem saraf dan otak



    Tahukah anda, apa itu alkohol? Apakah berpengaruh bagi para penggunanya? Nah untuk lebih jelas mari kita simak secara detail mengenai alkohol itu agar anda lebih mengerti. Alkohol adalah nama yang umum senyawa organik yang memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon, yang ia sendiri terikat pada atom hidrogen dan atau atom karbon lain. Alkohol merupakan molekul sangat kecil yang larut baik dalam air maupun lemak sehingga mudah sekali masuk kedalam aliran darah dan juga menembus sawar darah otak. Karena itu, target utama alkohol adalah otak dan sistem saraf pusat. Alkohol bisa bereaksi pada berbagai tempat dalam sistem saraf pusat, antara lain pada medulla spinalis, otak kecil, otak besar dan berbagai sistem neurotransmitter.


   Minuman beralkohol sudah banyak beredar di masyarakat baik pedesaan maupun perkotaan, alkohol yang biasa dijumpai dalam minuman keras adalah ethyl alcohol atau disebut juga etanol. Jenis senyawa alkohol lainya adalah metanol, propanol, butanol, dan lain- lain. Contoh dari minuman- minuman beralkohol yang dapat membahayakan diri kita sekaligus sering beredar di masyarakat adalah ciu, lapen, brem, tuak, arak, anggur merah, anggur hitam, bir dan sebagainya. Minuman- minuman ini sangat popular di kalangan remaja, walaupun sebagian besar mengetahui dampak dari minuman ini tapi mereka tidak peduli. Bahkan minuman-minuman beralkohol ini dianggap sebagai solusi ketika mereka stres, galau dan sebagainya untuk menenangkan diri mereka. Beberapa efek neurokimia alkohol yang harus anda ketahui antara lain adalah:

·         Meningkatkan turnover neurotransmitter norepinefrin dan dopamine
·         Mengurangi trasmisi system asetilcolin
·         Meningkatkan trasmisi system GABA (Gamma Amino Butyric Acid)
·         Meningkatkan produksi beta-endofir di hipotalamus

Adapun penggunaan alkohol kronis dapat menyebabkan:
·         Kerusakan otak bagian lobus depan ( frontal lobe )
·         Pengurangan ukuran otak dan pembesaran bagian ventrikel


                         Defisiensi vitamin B1 (Tiamin) karena saluran cerna sorang pecandu alkohol tidak bisa menyerap vitamin B1. Hal ini menyebabkan ganguan saraf yang disebut“Wernicke’s Encephalopathy ”. gagngguan ini ditandai dengan gangguan memori, kebingungan dan gangguan koordinasi tubuh. Defisiensi vitamin B1 yang lebih berat dapat menyebabkan gangguan yang disebut “Korsakof Syndrome ”, yang ditandai dengan terjadinya amnesia, adipati dan disorientasi.

     Dosis rendah alkohol memberikan efek relaksasi dan menurukan ketegangan, inhibisi, konsentrasi, memperlambat refleks dan kecepatan reaksi serta menggangu koordinasi. Pada dosis sedang menyebabkan bicara lambat, drowsy dan penurunan emosi. Pada dosis tinggi menyebabkan muntah, gangguan pernapasan, penurunan kesadaran, koma bahkan kematian.  Pada kadar alkohol minimal dapat menyebabkan gangguan aktifitas glutamat yang menyebabkan gangguan fungsi otak, yaitu memori jangka pendek yang disebut juga Alcoholic Black Out. Kerusakan otak terjadi pada konsumsi alkohol jangka lama, namun dapat juga terjadi akut bila minum 6 gelas alcohol standar dalam satu waktu.
     Bagian otak yang lebih tinggi lebih retan terhadap efek alkohol dengan urutan sebagai berikut: korteks serebri, subkorteks (system limbic, thalamus, dan hipotalamus), bagian bawah lobus frontal dan serebelum. Secara keseluruan menyebabkan atrofi serebri.

      Nah bagi anda yang ingin mencoba mengkonsumsi minuman beralkohol sebaiknya anda berpikir dua kali dulu sebelum terlanjur. Memang benar alkohol juga ada yang berdampak positif seperti para pengguna alkohol dalam dosis sedang lebih sedikit terkena kejadian serangan jantung jantung, jika dibandingkan mereka yang minum banyak atau tidak minum sama sekali. Namun pada fakta yang kita lihat sekarang dampak positif yang anda nikmati hanyalah secuil manfaat jika dibandingkan dengan dampak negatif. Pada artikel ini hanya membahas 1 dari 1000 penyakit lain yang akan menanti anda jika anda mengkonsumsinya. Bagi para pecandu alkohol atau pengguna alcohol tetap sebaiknya anda berhenti dari sekarang sebelum minuman panas ini membunuh anda!!!!


No comments:

Post a Comment