Air Minum yang Baik, Aman dan Sehat

Air Minum yang Baik, Aman dan Sehat

Berbicara tentang air, maka kita semua sudah tahu apa itu air dan apa manfaatnya? , Namun tahukah anda air minum yang baik untuk dikonsumsi itu seperti apa? Seperti yang diketahui bahwa air merupakan suatu komponen yang sangat penting bagi makluk hidup yang ada di bumi ini termasuk manusia. Air yang diminum memiliki standar tersendiri sehingga air yang diminum tidak berbahaya bagi tubuh.  Air memiliki fungsi yang sangat penting bagi tubuh sehingga fungsi air tidak dapat diganti oleh senyawa lain. Tubuh manusia terdiri 65% air atau sekitar 47 liter / orang dewasa. Setiap hari sekitar 2.5 liter harus digantikan dengan air yang baru. Diperkirakan dari jumlah air yang diganti tersebut 1.5 liter berasal dari air minum dan sekitar 10 liter berasal dari bahan makanan yang dikonsumsi.

Baca juga=>Dampak Alkohol Terhadap hati (Liver)

Syarat air minum yang baik bagi tubuh adalah harus sehat , artinya mengandung mineral esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun bukan hanya itu, anda juga harus mengetahui standar baku air untuk air minum. Kualitas air yang baik untuk dikomsumsi dapat di ketahui melalui dua parameter yaitu parameter fisik dan parameter kimia. Menurut Peraturan Mentri Kesehatan Repulik Indonesia. Nomor: 416/MENKES/IX/1990 Tanggal : 3 Sptember 1990, tentang Daftar Persyaratan Kulitas Air Minum. Air minum yang baik dapat dilihat berdasarkan parameter fisik seperti air yang tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna atau tidak mengalami kekeruhan , memiliki suhu udara ± 3°C dan suhu air berkisar antara 25- 28°C. Air yang kita minum tidak boleh ada rasa, berbau dan berwarna atau keruh karena jika air tersebut memiliki ciri-ciri seperti itu maka air tersebut tercemar, baik karena ditimbulkan oleh adanya zat organik atau bakteri unsur lain yang masuk kedalam air itu ataupun karena adanya pembusukan zat organik seperti bakteri.  Sedangkan berdasarkan parameter kimia, kulitas air minum yang baik salah satunya adalah air yang memiliki pH berkisar antara 6,5-8,5. 6,5 merupakan batas minimum sedangkan 8,5 merupakan batas maksimum. Namun dalam menentukan kualitas air minum yang baik bukan cuma itu saja, masih banyak lagi yang perluh di perhatikan. Salah satu persyaratan air minum yang baik seperti yang telah disebutkan tadi adalah harus “sehat”. Air harus mengandung mineral esensial yang dibutuhkan tubuh. Menurut WHO (World Health Organization) menyatakan bahwa air mineral dikonsumsi untuk melengkapi atau mencukupi kebutuhan mineral yang berasal dari makan. Oleh karena itu, air minum yang baik bagi tubuh harus mengandung mineral sebagai berikut:

     1.      Air minum yang mengandung Fluoride untuk mencegah karies dan menjaga kesehatan gigi.

     2.      Kandungan natrium juga diperluhkan untuk mendukung keseimbangan cairan.

     3.      Magnesium dan kalsium untuk mendukung kesehatan jantung dan pembuluh darah.

     4.      Kalium untuk mendukung proses transmisi saraf dan konsentrasi otot.

     5.      Silica untuk mendukung kesehatan kulit dan menjaga integritas tulang.

     6.     Air minum yang baik bagi tubuh juga mengandung zinc yang berperan sebagai koaktivator dalam       300 lebih enzimdalam tubuh.

Baca juga=>7 Khasiat dan Manfaat Tanaman Obat Yang Harus Anda Ketahui (klik disini)

Jadi air minum bukan hanya  dapat dilihat dari warna , bau, rasa, suhu dan pH saja tetapi air minum yang baik itu harus aman dan sehat. Aman artinya bebas dari mikroba (bakteri, jamur dan sebagainya) pathogen serta bebas kontaminan kimia. Sehat artinya mengandung  mineral esensial yang dibutuhkan tubuh.